[REVIEW] NOVEL LAST TANG STANDING - LAUREN HO

 Semua review disini murni pendapat pribadi dan tidak berniat menjelekkan atau mengagungkan karya orang lain. Setiap orang memiliki selera bacaan masing-masing. Terima kasih.

sumber: Goodreads

Judul: Last Tang Standing

Penulis: Lauren Ho

Tanggal Terbit: Juli 2021

Jumlah Halaman: 464 halaman

ISBN:9786020649252

Bahasa: Indonesia

BLURB

“Kenapa kau masih lajang?”

“Berapa umurmu?”

“Kau mana bisa menunggu selamanya untuk punya anak.”

Andrea Tang merasa sudah memenuhi semua harapan ibunya sebagai anak yang baik: karier bagus pada biro hukum top Singapura, punya apartemen mewah dan pacar yang memenuhi "semua" syarat sebagai calon suami idaman.

Namun, seluruh rencana ternyata bubar: ada pengacara baru dan luar biasa tampan yang berpotensi mencuri posisinya di kantor, utang kartu kreditnya menggunung, pacar sempurnanya sekarang jadi mantan, dan... sepupu lajang terakhir baru saja bertunangan.

Kompetisi di kantor yang makin intens, teman-teman yang penuh drama, dan keluarga besar yang mengamati kehidupan cintanya bagai elang, membuat Andrea nyaris sinting. Dalam pertarungan tanpa akhir antara menyenangkan orang lain dan diri sendiri, Andrea jadi bertanya-tanya: bisakah semuanya menang?

BACA JUGA: [REVIEW] NOVEL FRANKLY IN LOVE - DAVID YOON

SINOPSIS

Andrea Tang yang mapan dalam pekerjaannya ternyata belum dianggap sempurna oleh ibu dan keluarga besar Tang karena ia hingga sekarang belum juga menikah. Di pesta yang diadakan di rumah salah satu keluarga besarnya, Andrea terpaksa membawa Linda, sepupu “hilang” keluarga Tang, demi menghindari pertanyaan tentang jodoh.

Andrea yang telah putus dengan kekasih terakhirnya, kehilangan tameng dan kini menjadi bulanan keluarganya. Apalagi Helen, satu-satunya sepupu yang ia harapkan menjadi tameng lain, ternyata akan menikah dan kini tinggal ia lah yang belum menikah di keluarga itu.

Belum cukup dengan urusan jodoh dan keluarganya, pekerjaannya pun kini ikut membuat hidupnya semakin runyam. Semenjak kedatangan Suresh, yang satu ruangan dengannya, ia terancam mendapat saingan berat untuk menjadi partner di perusahaan hukum tempat ia bekerja.

Setiap hari, ia dan Suresh beradu muka demi mendapatkan point lebih dari bos mereka. Pulang hingga larut, tanpa libur dan cuti, ia mengorbankan segalanya demi menjadi partner tahun ini dan tidak ingin usahanya sia-sia karena laki-laki ini. Andrea benar-benar menganggap Suresh sebagai saingan dan bahkan orang yang tidak ia sukai.

Urusan jodoh pun tidak begitu berada di pihaknya, setelah ditipu oleh laki-laki muda yang ia kenal dari aplikasi kencan, ia tidak tau lagi harus mencari kemana. Hingga suatu hari, ia diajak Val, salah satu temannya, untuk menikuti kegiatan klub buku yang dihadiri oleh orang-orang hebat. Disitulah ia berkenalan dengan Eric Deng. Laki-laki yang ia tidak ketahui siapa pada awalnya dan ternyata adalah milyuner asal Indonesia!

Eric Deng yang jelas-jelas tertarik dengan Andrea dan rela memberikan dunia untuknya tapi Andrea masih ragu dengan laki-laki ini. Di satu sisi ia juga mulai berteman dengan musuhnya di kantor alias Suresh! Ketika urusan pekerjaan dan cinta semakin runyam, kini Andrea harus berpikir tentang apa sebenarnya yang ia inginkan dalam hidupnya.

REVIEW

Love Triangle ✅ Office Romance ✅ Strong women ✅

Baca ini alasannya karena blurb-nya sungguh relate dengan kehidupan ini hahahaha 🤣 khususnya mungkin yang udah menginjak 25 tahun ke atas ya. Makanya aku akhirnya memutuskan untuk baca ini. Apalagi katanya kalo suka Crazy Rich Asian bakal suka ini juga, aku engga baca bukunya sih tapi aku suka banget sama filmnya dan karena itu aku makin yakin deh buat baca buku ini.

Buku ini punya format penyampaian yang agak unik. Berupa diary, tapi bukan semacam dear diary blablabla gitu. Berupa penjabaran time stamp lengkap dengan apa yang dilakukan oleh Andrea. Tapi, tetap ada percakapan juga jadi semacam campuran gitu dan ini baru pertama kali sih aku baca kayak gini. Penggunaan format kayak gini sebenernya bagus gak bagus ya, karena kita jadi bener-bener tau apa yang sedang dipikirkan si tokoh, apa yang dilakukannya dengan lengkap jadi bisa semakin merasa dekat dengan si tokohnya. Tapi, sayangnya jadi terlalu banyak detail. Buat aku malah kurang terlalu suka untuk detail-detail yang berlebihan seperti ini jadi aku banyak membaca skimming di buku ini.

Konflik yang dibawa juga menarik ya, mulai dari konflik dalam diri Andrea sendiri yang masih mempertanyakan apa yang sebenarnya yang ia inginkan, apa yang ingin ia kejar. Konflik dengan keluarganya yang menuntut untuk ia bisa segera punya keluarganya sendiri. Belum lagi kisah cinta segitiga yang muncul. Sebenarnya aku kurang suka sih dengan kisah cinta segitiga begini tapi untuk yang ini lumayan menarik sih. Aku ikut menjadi bagian diri Andrea, ikut memilih yang mana yang terbaik. Melihat kondisi Andrea dan desakan dari keluarga besar bener-bener bikin mikir banget sih yang mana yang bakal dipilih Andrea.

Aku juga suka banget Andrea disini, meskipun ya awalnya dia masih bingung dengan apa yang dia inginkan untungnya di akhir dia tegas dan memilih untuk membahagiakan dirinya. Bukan membahagiakan orang disekitarnya dan malah menyiksa dirinya. Aku suka melihat perkembangan karakter Andrea disini dan benci banget melihat karakter Linda, sahabat Andrea disini. Kalo aku di posisi Andrea kayaknya aku gamau punya sahabat seperti Linda yang kalo dari penangkapanku ini cukup egois ya, tapi ya pertemanan siapa yang bisa duga ya hahaha 😆

Pada awalnya ceritanya cukup membosankan, karena emang bener-bener membahas kehidupan kantor Andrea yang super padat dan membicarakan orang-orang yang aku kira hanya lewat tapia da hingga akhir cerita. Makanya awalnya aku akan memberi rating yang biasa aja untuk buku ini tapi setelah makin lama makin seru aku malah gak bisa berhenti baca. Ikut penasaran dengan keputusan apa yang diambil oleh Andrea dan akhirnya aku beri rating 4/5 ⭐! Cocok banget buat dibaca oleh orang-orang yang emang suka kisah contemporary seperti ini dan yang mungkin juga udah mulai lelah ketika mendapatkan pertanyaan seperti Andrea 😁

BACA JUGA: [REVIEW] NOVEL WONDER - R.J. PALACIO

Post a Comment

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Previous Post Next Post